
Liputan08.com — Ramainya pemberitaan mengenai pemindahan seorang guru senior dari SMP Negeri 1 Cukuh Balak, Kabupaten Tanggamus, Lampung, sempat memicu kekecewaan dan protes dari sejumlah alumni serta murid. Sosok yang dimaksud adalah Yarisuni, seorang guru yang dikenal berdedikasi dan telah mengabdi puluhan tahun. Mutasi dirinya ke sekolah di wilayah Kubulangka dianggap sebagian pihak sebagai bentuk ketidakadilan dan bahkan dipolitisasi.
Namun, dalam wawancara eksklusif bersama tim Siber24jam.com , Yarisuni akhirnya angkat bicara dan memberikan klarifikasi yang menyejukkan. Ia menegaskan bahwa perpindahan tersebut bukanlah bentuk hukuman atau tekanan, melainkan bentuk penghargaan dan amanah dari Pemerintah Daerah.
“Saya ingin meluruskan, bahwa mutasi ini bukanlah bentuk ketidakadilan. Justru saya merasa sangat terhormat karena dipercaya dan diberikan kepercayaan lebih oleh Pemda. Di tempat baru, saya tidak hanya diterima dengan baik, tetapi juga diberi amanah sebagai Kepala Sekolah. Ini adalah bentuk penghargaan yang tidak semua orang bisa dapatkan di penghujung masa pengabdian,” ujar Yarisuni Kamis (1/5/2025)
Ia juga menanggapi reaksi para alumni dan murid dengan penuh empati dan kasih sayang.
“Saya sangat mengerti perasaan kalian semua, para alumni dan murid yang saya cintai. Kekecewaan kalian adalah bentuk cinta dan kepedulian yang luar biasa terhadap saya. Tapi izinkan saya sampaikan bahwa sebagai guru PNS, kita memang harus siap ditugaskan di mana saja, sesuai dengan amanah undang-undang dan kebutuhan negara,” katanya lembut.
Lebih lanjut, Yarisuni menambahkan bahwa dirinya telah merasa cukup nyaman di tempat barunya, dan kini tengah mempersiapkan masa pensiun yang tinggal lima bulan lagi.
“Lima bulan lagi saya akan pensiun. Saya ingin menikmati masa-masa terakhir pengabdian ini dengan tenang, penuh rasa syukur, dan tetap memberi yang terbaik untuk dunia pendidikan. Saya bangga pernah menjadi bagian dari SMP Negeri 1 Cukuh Balak, dan saya bangga kepada kalian semua. Semoga kalian sukses di jalan masing-masing,” ucapnya dengan suara penuh haru.
Menutup klarifikasinya, Yarisuni menyampaikan pesan yang menyentuh bagi semua pihak.
“Saya hanya berharap kita semua tetap menjaga silaturahmi. Jangan mudah menilai sesuatu hanya dari luar atau dari kabar yang belum tentu benar. Kita butuh kedamaian, saling memahami, bukan saling menyalahkan. Saya tidak kecewa, justru saya bersyukur. Mutasi ini bukan akhir, melainkan awal dari ladang pengabdian yang baru,” pungkasnya.
Klarifikasi ini diharapkan dapat meluruskan kesalahpahaman dan menyatukan kembali rasa hormat, cinta, serta kebersamaan antara guru dan murid, serta membungkam asumsi-asumsi miring yang beredar.
Tags: Klarifikasi Yarisuni Mutasi Bukan Bentuk Ketidakadilan, Tapi Penghargaan dan Amanah
Baca Juga
-
13 Des 2024
Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Bogor, KH Achmad Yaudin Sogir, Kecam Percobaan Perampokan di Karadenan dan Serukan Penguatan Keamanan Lingkungan
-
07 Jan 2025
Sekda Kabupaten Bogor Dorong ASN Tingkatkan Literasi Melalui Program “Selasa Membaca”
-
25 Feb 2025
Bupati Bogor Perintahkan Pembinaan untuk Kades Gunung Menyan Usai Kontroversi Video Viral
-
19 Feb 2025
Sinergi Pemkab Bogor dan TNI: TMMD ke-123 Wujudkan Pembangunan Desa Karacak
-
31 Des 2024
Pemkab Bogor Lakukan Sidak Pasar Cibinong, Cegah Lonjakan Harga Jelang Tahun Baru
-
16 Okt 2024
Pj. Bupati Bogor Pastikan Gerakan Pangan Murah Tekan Inflasi dan Stabilkan Harga Komoditas
Rekomendasi lainnya
-
17 Jan 2025
LAPPOR Desak Tuntaskan Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI Sultra, BPK Sebut Temuan Rp115 Juta dan Sisa Rp2 Miliar Belum Dikembalikan
-
14 Jun 2025
Helaran Budaya HJB ke-543 Jadi Simbol Kebangkitan Budaya dan Ekonomi Kabupaten Bogor
-
14 Des 2024
Kejuaraan Tegar Beriman Championship Ajang Bergengsi Rayakan Hari Pencak Silat Nasional
-
02 Des 2024
Kejaksaan Agung Periksa Saksi Kasus Suap dan Gratifikasi Perkara Ronald Tannur
-
22 Mei 2025
Kejaksaan RI Luncurkan Program Jaksa Mandiri Pangan Manfaatkan Lahan Sitaan untuk Dukung Swasembada Nasional
-
12 Feb 2025
Rudy Susmanto dan Dedy Mulyadi Kompak Cari Solusi Jalur Tambang di Bogor untuk Kurangi Kecelakaan