Breaking News

Indra Fermanto Nahkodai PMI Kabupaten Bogor 2025–2030: Wujudkan Kepemimpinan Humanis dan Kolaboratif

Liputan08.com CIBINONG – Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-13 Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor resmi menetapkan Indra Fermanto sebagai Ketua PMI Kabupaten Bogor untuk masa bakti 2025–2030. Ia menggantikan Ketua sebelumnya, Zainal Syafruddin, yang telah menakhodai organisasi kemanusiaan ini selama lima tahun terakhir.

Acara yang digelar di Ruang Serbaguna I, Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Rabu (23/7/2025), berlangsung dalam suasana demokratis dan penuh kekeluargaan, mencerminkan semangat tujuh prinsip dasar Palang Merah Internasional: kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan.

Ketua PMI Provinsi Jawa Barat, Adang Rochjana, memberikan apresiasi tinggi kepada kepengurusan masa bakti 2020–2025. Ia menyoroti keberhasilan PMI Kabupaten Bogor dalam merespons berbagai tantangan, termasuk pandemi COVID-19, serta menjunjung tinggi nilai solidaritas kemanusiaan.

“Kami berterima kasih kepada seluruh relawan, pengurus, dan masyarakat yang telah berdedikasi dalam berbagai situasi darurat. Tanpa peran mereka, PMI tidak akan mampu memberikan kontribusi nyata seperti sekarang,” ujar Adang.

Sementara itu, Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, turut memberikan dukungan dan harapan terhadap kepengurusan yang baru. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor berkomitmen untuk terus bersinergi dengan PMI, terutama dalam memperluas cakupan pelayanan kemanusiaan.

“Relawan PMI selalu hadir di garda terdepan saat bencana dan krisis. Terima kasih kepada pengurus sebelumnya yang telah berjibaku menghadapi masa-masa sulit. Kami harap pembangunan Rumah Sakit PMI di Parung Panjang yang telah dirintis, dapat diteruskan secara kolaboratif,” ujarnya.

Ade Ruhandi juga menekankan pentingnya kebersamaan dalam menjalankan roda organisasi.

“PMI bukan hanya tentang Ketua. Ini organisasi besar yang harus didukung loyalitas, kerja kolektif, dan koordinasi yang solid. PMI adalah mitra strategis pemerintah dalam pelayanan publik yang humanis dan tanggap darurat,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua PMI Kabupaten Bogor periode 2020–2025, Zainal Syafruddin, menyampaikan apresiasi dan permohonan maaf atas kekurangan selama masa jabatannya. Ia menilai regenerasi merupakan kunci vital untuk keberlangsungan organisasi kemanusiaan.

“PMI harus terus tumbuh melalui kepemimpinan yang segar dan inovatif. Saya secara pribadi siap memberi ruang kepada generasi muda untuk melanjutkan estafet ini. Semoga musyawarah ini membawa berkah dan kita semua senantiasa diberi kesehatan untuk terus mengabdi,” ucapnya.

Musyawarah ini tidak hanya menjadi forum pertanggungjawaban, tetapi juga momentum strategis untuk menyusun arah kebijakan dan program kerja PMI Kabupaten Bogor lima tahun ke depan. Dengan kepemimpinan Indra Fermanto, diharapkan PMI mampu memperkuat peran sebagai garda depan kemanusiaan di Kabupaten Bogor, serta menjalin kolaborasi lintas sektor yang lebih progresif dan inklusif.

Tags: , ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya