
Liputan08.com GUNUNG PUTRI – Penjabat (Pj.) Bupati Bogor, Bachril Bakri, meninjau langsung program Kampung Ramah Lingkungan (KRL) di Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, pada Selasa (3/2). Program ini menjadi percontohan dalam penanganan sampah berbasis Rukun Warga (RW) dengan konsep Reduce, Reuse, Recycle (3R) yang melibatkan masyarakat secara aktif.
Dalam kunjungannya, Bachril Bakri menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif warga dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui KRL. Menurutnya, konsep ini merupakan langkah strategis dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan di tingkat komunitas.
“Program KRL ini luar biasa. Kita bisa melihat bagaimana pengelolaan sampah bisa dilakukan secara terintegrasi di tingkat RW. Ini sejalan dengan upaya Pemkab Bogor dalam mendukung program lingkungan berbasis masyarakat,” ujar Bachril.
Pada kesempatan tersebut, Pemkab Bogor melalui Dinas Lingkungan Hidup menyerahkan bantuan kepada KRL se-Desa Tlajung Udik sebagai bentuk dukungan terhadap keberlanjutan program tersebut.
Bachril Bakri menambahkan bahwa inisiatif KRL ini juga sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam membangun ekonomi hijau yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan.
“Program ini tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan, tetapi juga menjadi bagian dari mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim,” lanjutnya.
Kepala Desa Tlajung Udik, Yusuf Ibrahim, mengungkapkan bahwa di desanya telah berdiri 16 Kampung Ramah Lingkungan (KRL), dengan 11 di antaranya sudah aktif, sementara 5 lainnya masih dalam tahap evaluasi sebelum mendapatkan Surat Keputusan (SK) resmi.
“Kami berharap semangat masyarakat dalam menjaga lingkungan terus tumbuh, sehingga Desa Tlajung Udik bisa menjadi contoh bagi wilayah lain,” ujar Yusuf.
Hadir dalam kegiatan tersebut, anggota DPRD Kabupaten Bogor, perwakilan Forkopimda, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Camat Gunung Putri, Ketua TP PKK Kecamatan, Ketua MUI Kecamatan, serta sejumlah tokoh masyarakat dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
Program Kampung Ramah Lingkungan ini menjadi bukti nyata bahwa pengelolaan sampah berbasis masyarakat dapat berjalan efektif jika didukung penuh oleh pemerintah dan seluruh elemen masyarakat.
Baca Juga
-
27 Feb 2025
Terbongkar! Peredaran Sabu di Lapas Cibinong Dikendalikan dari Dalam Sel
-
30 Des 2024
PWI Kota Bogor Luncurkan Program Open MiC Gandeng Kadishub untuk Bahas Solusi dan Inspirasi
-
11 Des 2024
Wapres Gibran Saksikan Simulasi Penanggulangan Bencana di Kabupaten Bogor, Tekankan Edukasi untuk Pelajar
-
23 Jul 2025
Tertibkan 115 PKL dan 16 Lapak Liar, Satpol PP Tata Kawasan Flyover Cileungsi Secara Humanis
-
02 Jun 2025
Patriotisme dalam Aksi Nyata Refleksi Hari Lahir Pancasila Bersama Komandan Batalyon C Resimen I Pasukan Pelopor, Komisaris Polisi Muhammad Rachmad SH, MH
-
10 Mar 2025
JAM-Pidum Setujui 3 Restorative Justice, Salah Satunya Kasus Pencurian di OKU Selatan
Rekomendasi lainnya
-
05 Sep 2025
KH. Achmad Yaudin Sogir Serukan Seluruh Warga Bogor Peringati Maulid Nabi: Menghidupkan Spirit Keteladanan Rasulullah
-
21 Jul 2025
Desa Wisata Malasari Hadirkan VR “Jelajah Halimun” di KKJB 2025, Tawarkan Pengalaman Imersif Tanpa Harus ke Lokasi
-
30 Okt 2024
Polda Jateng Distribusikan Buku Saku Pedoman Netralitas untuk Jamin Integritas Polri dalam Pengamanan Pilkada 2024
-
27 Mei 2025
Empat RSUD di Kabupaten Bogor Resmi Ganti Nama, Bupati Cerminan Semangat Pelayanan Profesional dan Bermartabat
-
15 Mei 2025
Rudy Susmanto Tinjau Command Center, Dorong Digitalisasi Layanan Publik Terintegrasi di Kabupaten Bogor
-
10 Jul 2025
Sekolah Rakyat Hadir di Bogor, Harapan Baru Anak dari Keluarga Miskin Ekstrem