Breaking News

Dua Tokoh Inspiratif Bogor Raih Penghargaan dan Umroh dari Bupati: Rudy Manggala & Ayya Susi Damayanti Tuai Apresiasi atas Dedikasi Sosial

liputan08.com Cibinong – Pemerintah Kabupaten Bogor memberikan apresiasi tinggi kepada dua tokoh inspiratif yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa di bidang pendidikan dan sosial. Dalam acara penghargaan yang digelar di Pendopo Bupati Bogor, Senin (15/9/2025), Bupati Bogor Rudy Susmanto menyerahkan langsung penghargaan, hadiah ibadah umroh, serta bantuan kaki palsu khusus kepada Rudy Manggala, Tokoh Peduli Pendidikan. Penghargaan serupa juga diberikan kepada Ayya Susi Damayanti, Tokoh Peduli Anak Yatim.

Bupati Bogor mengungkapkan bahwa inisiatif pemberian penghargaan ini lahir dari inspirasinya saat menghadiri Penganugerahan Tokoh Inspiratif pada HUT ke-14 Media Metropolitan. Ia menilai, pemerintah daerah tidak boleh abai terhadap figur-figur yang telah berkontribusi besar dalam membangun masyarakat.

“Adalah sebuah kekeliruan jika kelompok lain mampu memberikan apresiasi kepada tokoh-tokoh inspiratif, sementara Pemerintah Daerah justru tidak melakukannya. Karena itu, hari ini kami mengundang dua tokoh yang telah membawa dampak nyata dan positif bagi masyarakat Kabupaten Bogor,” ujar Rudy Susmanto.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa apresiasi ini bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari komitmen pemerintah dalam mendorong keteladanan dan dedikasi yang menginspirasi.

“Kami tidak hanya memberi penghargaan, tapi juga akan menyertainya dengan kebijakan nyata yang berpihak kepada masyarakat, agar nilai-nilai ketulusan dan pengabdian terus hidup di tengah pembangunan Kabupaten Bogor,” tambahnya.

Rudy Manggala, seorang guru honorer yang aktif di Kampung Rawa Gede, dikenal sebagai pelopor pendidikan di wilayahnya. Ia memulai kelompok belajar sederhana dan berhasil menggandeng berbagai pihak—termasuk pemerintah desa dan swasta—untuk membangun gedung sekolah yang kini menjadi SD Negeri Cikoneng.

“Penghargaan ini tidak bisa diukur dengan nilai. Saya merasa sangat dihargai dan termotivasi untuk terus memperbaiki diri demi anak-anak binaan saya,” ungkap Rudy haru.

“Alhamdulillah, saya diberangkatkan umroh oleh Pemkab Bogor. Ini anugerah yang tak pernah saya bayangkan. Sangat luar biasa,” tambahnya.

Ayya Susi Damayanti, seorang perawat dan pengasuh anak yatim di Istana Yatim Piatu dan Duafa Baitul Qorro, Desa Gintung Cilejet, Kecamatan Parungpanjang, juga menerima penghargaan serupa. Selain bekerja sebagai guru, ia secara rutin menyisihkan gaji pribadi dan hasil usaha kecil untuk membantu anak-anak yatim.

“Saya bersyukur bisa bertemu jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor. Ini menjadi motivasi untuk lebih bermanfaat dan aktif di masyarakat,” ujarnya penuh semangat.

Kisah Ayya dan Rudy menjadi bukti nyata bahwa kerja-kerja sosial dan pendidikan yang dilakukan dengan hati akan selalu menemukan jalannya untuk dihargai.

Tags:

Baca Juga

Rekomendasi lainnya