
Liputan08.com – Perbandingan pendapatan antara pekerja kantoran, tenaga honorer, dan kuli bangunan kembali menjadi sorotan. Di tengah tekanan ekonomi dan kebutuhan hidup yang terus meningkat, banyak yang mempertanyakan apakah penghasilan dari pekerjaan formal masih relevan dengan realitas saat ini.
Rani (30), tenaga honorer di Kabupaten Bogor, mengungkapkan Minggu 15 Desember 2024 Cibinong Kabupaten Bogor. penghasilannya yang pas-pasan. “Gaji kami hanya Rp2 juta hingga Rp3,2 juta per bulan. Untuk mencukupi kebutuhan, saya berjualan makanan kecil setiap akhir pekan. Kalau hanya mengandalkan gaji, jelas tidak cukup, apalagi harga kebutuhan pokok terus naik,” kata Rani yang bekerja sebagai staf administrasi di salah satu instansi pemerintah.
Lita (28), staf administrasi swasta, mengaku bahwa meski penghasilannya mencapai Rp4,8 juta hingga Rp5,5 juta per bulan, pengeluaran juga besar. “Biaya transportasi, makan siang di luar, dan pakaian kerja membuat kami sulit menabung, meskipun gaji lebih besar dibandingkan honorer,” jelasnya.
Slamet (40), seorang kuli bangunan dengan pengalaman 10 tahun, merasa pekerjaannya memberi penghasilan lebih tinggi jika proyek berjalan lancar. “Kami dibayar harian, rata-rata Rp150 ribu hingga Rp250 ribu. Dalam sebulan, bisa mencapai Rp4,5 juta hingga Rp7,5 juta, tergantung proyek. Tapi risikonya juga tinggi, dan jam kerja sering panjang,” ujarnya di lokasi proyek di Cibinong.
Tags: Gaji Kuli Bangunan vs Honorer dan Pekerja Kantoran
Baca Juga
-
14 Mei 2025
OC Kaligis Bela PWI Pusat Nilai Dewan Pers Bertindak di Luar Kewenangan Konstitusional
-
10 Okt 2024
Satgas Yonif 641/Bru Gelar Pelayanan Kesehatan Gratis di Wilayah Perbatasan Jayawijaya
-
30 Jan 2025
Polisi Amankan Paket Mencurigakan di Exit Tol MadiunTernyata Berisi Petasan
-
30 Jan 2025
Polres Purbalingga Tangkap Tiga Pengguna Sabu di Bobotsari Terancam 20 Tahun Penjara
-
08 Feb 2025
Tersangka Baru Kasus Jiwasraya Kejagung Tahan Eks Kepala Biro Perasuransian Bapepam-LK
-
22 Des 2024
Sekda Bogor Lantik Pengurus GOW 2024-2029, Dorong Kontribusi Perempuan untuk Kemajuan Daerah
Rekomendasi lainnya
-
09 Apr 2025
BIADAB! Delapan Preman Keroyok Wartawan Saat Liputan Dugaan Kandang Ayam Ilegal di Subang
-
08 Apr 2025
Presiden Prabowo Apresiasi Keberhasilan Pengamanan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025: Penurunan Kecelakaan Capai 30 Persen
-
10 Okt 2024
Pj. Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor Evaluasi Implementasi 10 Program Pokok TP-PKK di Desa Batulayang, Cisarua
-
10 Okt 2024
Polsek Kebon Jeruk Gelar Penyuluhan Anti Tawuran di SMK Tri Arga 2 Kapolsek Sutrisno Tawuran Hancurkan Masa Depan
-
16 Jun 2025
DLH Kabupaten Bogor Sediakan Uji Emisi Gratis di Kabogorfest 2025, Warga Antusias!
-
30 Des 2024
PWI Kota Bogor Luncurkan Program Open MiC Gandeng Kadishub untuk Bahas Solusi dan Inspirasi