Breaking News

Perkuat Publikasi dan Citra Institusi, Puspenkum Kejagung Gelar Pelatihan Mobile Journalism

Liputan08.com – Pusat Penerangan Hukum (Puspenkum) Kejaksaan Agung menggelar Pelatihan Intensif Mobile Journalism Tahun 2025 sebagai langkah strategis memperkuat fungsi kehumasan Kejaksaan RI. Kegiatan ini dibuka secara resmi pada Selasa, 27 Mei 2025, di Gran Mahakam Hotel, Jakarta.

Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi antara Puspenkum dan Tempo Institute, melibatkan sejumlah narasumber profesional di bidang media digital dan jurnalisme.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Dr. Harli Siregar, S.H., M.Hum., dalam sambutannya menekankan pentingnya peran humas dalam membangun kepercayaan publik terhadap institusi penegak hukum.

“Di era disrupsi informasi saat ini, Humas Kejaksaan tidak hanya dituntut sebagai penyampai informasi, namun juga sebagai pengelola narasi institusi yang cepat, tepat, dan akurat,” ujar Harli.

Dengan mengangkat tema “Optimalisasi Kolaborasi Antar Satuan Kerja Dalam Rangka Percepatan Penyebaran Informasi Publik”, pelatihan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antar unit kerja Kejaksaan dalam memproduksi dan menyebarkan informasi kinerja secara profesional.

Harli menambahkan bahwa fungsi kehumasan kini menjadi bagian integral dari reformasi birokrasi dan penegakan hukum yang humanis, sebagaimana diarahkan oleh Jaksa Agung. Ia juga mengapresiasi tingkat kepercayaan publik terhadap Kejaksaan RI yang telah mencapai 75%.

Sementara itu, Kabid Media dan Kehumasan Puspenkum, M. Irwan Datuiding, S.H., M.H., dalam laporannya menyebutkan bahwa pelatihan ini memiliki empat tujuan utama:
1. Meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik untuk mendongkrak kepercayaan masyarakat;
2. Memperkuat kapasitas SDM kehumasan dalam fotografi, infografis, mobile journalism, dan video editing;
3. Mendorong partisipasi satuan kerja dalam peliputan kegiatan;
4. Memperkuat sinergi antar unit kerja dalam menjalankan fungsi kehumasan secara profesional dan responsif.

“Apresiasi tinggi kami sampaikan kepada Tempo Institute atas kerja sama dan kontribusinya sebagai mitra pelatihan, serta kepada panitia atas dedikasi yang luar biasa,” ujar Irwan.

Pelatihan yang akan berlangsung selama dua hari ini menjadi langkah konkret Kejaksaan RI dalam membangun sistem komunikasi publik yang terintegrasi, di mana setiap satuan kerja diharapkan mampu memproduksi konten sendiri secara mandiri dan berkelanjutan.

Tags: ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya