
Liputan08.com – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat melalui Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) berhasil menggagalkan upaya peredaran narkotika jenis ganja seberat total 47 kilogram. Empat tersangka, masing-masing berinisial YYP (26), BD (22), MA (20), dan AD (20), ditangkap di dua lokasi berbeda, yakni di Jalan M. Yamin, Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, dan di Komplek Wisma Indah Lestari, Kota Padang.
Keberhasilan pengungkapan ini mendapat apresiasi langsung dari Brigadir Jenderal Polisi Eko Hadi Santoso dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Ia menegaskan pentingnya sinergitas antar-lembaga penegak hukum dalam mengakselerasi strategi mitigasi peredaran narkoba.
“Bersama-sama jajaran Bareskrim, kita akan terus bersinergi dan mengakselerasi langkah-langkah strategis dalam penguatan mitigasi peredaran narkoba di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Brigjen Pol. Eko, Sabtu (26/4/2025).
Direktur Reserse Narkoba Polda Sumatera Barat, Komisaris Besar Polisi Nico A. Setiawan, menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari informasi masyarakat terkait mobil jenis Xenia berwarna hitam yang dicurigai mengangkut ganja dari Kota Padang menuju Batusangkar.
Petugas kemudian melakukan pembuntutan hingga mobil tersebut berhasil dihentikan di wilayah Lubuk Alung. Dari penggeledahan awal, polisi menemukan 5 kilogram ganja di dalam kendaraan tersebut. Kedua pelaku yang berada di dalam mobil langsung diamankan dan diinterogasi.
“Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa para tersangka telah lebih dahulu menyerahkan 42 kilogram ganja kepada rekan mereka yang berada di Kota Padang,” ungkap Kombes Nico.
Berdasarkan keterangan awal tersebut, tim penyidik kemudian melakukan pengembangan dan mendatangi sebuah rumah yang terletak di kawasan Padang Sarai. Di lokasi tersebut, petugas menemukan dua karung besar yang disembunyikan di area dapur dan kamar mandi rumah pelaku lainnya.
“Ditemukan barang bukti berupa satu karung besar berwarna hijau berisikan 23 paket besar yang diduga berisi ganja, disembunyikan di bawah kompor dapur. Selain itu, satu karung besar putih berisikan 19 paket besar ganja ditemukan di dalam kamar mandi rumah tersebut,” jelas Kombes Nico.
Seluruh tersangka kini telah diamankan di Mapolda Sumbar untuk proses penyidikan lebih lanjut. Mereka dijerat dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau maksimal hukuman mati.
Keberhasilan ini menjadi alarm keras bagi jaringan pengedar narkoba bahwa aparat penegak hukum tidak akan memberi ruang bagi peredaran narkotika di Sumatera Barat maupun wilayah lainnya. Upaya penegakan hukum yang kuat, ditopang sinergi antarlembaga, serta partisipasi aktif masyarakat dinilai menjadi kunci utama dalam menyelamatkan generasi bangsa dari jurang kehancuran akibat narkoba—jahannam yang nyata di tengah masyarakat.
Tags: Empat Kurir Diringkus di Sumatera Barat, Jahannam 47 Kilogram Ganja Digagalkan
Baca Juga
-
02 Des 2024
Pj Bupati Bogor Tegaskan Integritas dan Profesionalisme dalam Rapat Pleno Rekapitulasi Pilkada 2024
-
11 Okt 2024
Panglima TNI Tekankan Profesionalisme dan Diplomasi Militer dalam Apel Danrem Dandim Terpusat 2024
-
28 Jun 2025
Lomba Mancing Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79 di Cibinong, Bupati Rudy: Polri Makin Dekat dengan Rakyat
-
28 Jun 2025
Ketua DPRD Sastra Winara Apresiasi Polres Bogor Gelar Kegiatan Merakyat di Hari Bhayangkara ke-79
-
12 Mar 2025
Ketua DPRD Bogor Desak Disdagin Perketat Pengawasan Minyak Goreng Jelang Lebaran
-
16 Jul 2025
Pemkab Bogor Dorong ASN Berintegritas Lewat Forum Warung Nasi Virtual
Rekomendasi lainnya
-
03 Jan 2025
Transparansi Pengelolaan Parkir RSUD Cibinong Dipertanyakan Ribuan Kendaraan Masuk Setiap Hari Ke Mana Dana Parkir Dialokasikan?
-
25 Feb 2025
Jelang Ramadan, Wabup Bogor Jaro Ade Sidak Pasar dan Gudang Bulog: Harga Sembako Stabil, Stok Beras Aman
-
09 Apr 2025
Dian Asafri Hadirnya Menteri PKP Tegaskan Kepengurusan PWI Hendry Ch Bangun yang Sah
-
30 Jan 2025
Polres Purbalingga Tangkap Tiga Pengguna Sabu di Bobotsari Terancam 20 Tahun Penjara
-
13 Mar 2025
Ahli Hukum Kepolisian Dr. Hirwansyah Desak Sanksi Berat bagi AKBP Fajar Widyadharma Jika Terbukti Bersalah
-
23 Mar 2025
Hendry Ch Bangun Pembekuan PWI Jabar Sah KLB Tidak Korum dan Sedang Diselidiki Polisi