
Liputan08.com Jakarta – Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, menyampaikan apresiasi atas kontribusi Kejaksaan RI dalam mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan upaya pemberantasan korupsi. Hal ini disampaikannya saat menjadi narasumber dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kejaksaan RI Tahun 2025 yang berlangsung pada 14-16 Januari di The Sultan Hotel & Residence Jakarta.
Dalam Rakernas bertema “Asta Cita Sebagai Penguatan Transformasi Kejaksaan Yang Berkeadilan, Humanis, Akuntabel Dan Modern”, Menteri Keuangan menyoroti keberhasilan berbagai program kerja sama antara Kejaksaan dan Kementerian Keuangan, termasuk pemulihan aset Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang mencapai Rp 41 triliun dari target Rp 110 triliun.
“Kejaksaan RI telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam mendukung pemerintah melalui sinergi program-program strategis, seperti pengawasan aset, tindak pidana perpajakan, kepabeanan, dan program BLBI,” ujar Sri Mulyani.
Sri Mulyani juga menyoroti pentingnya langkah Kejaksaan RI dalam transformasi menuju sistem peradilan tunggal (Single Prosecution System). Sistem ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi penanganan perkara melalui integrasi elektronik dari tahap penyidikan hingga eksekusi.
“Kehadiran sistem modern ini akan menjadi lompatan besar bagi Kejaksaan dalam mendukung transparansi, efisiensi, dan penguatan sinergi antarinstansi penegak hukum,” tambahnya.
Rakernas Kejaksaan RI 2025 menjadi momentum penting dalam memperkuat peran institusi hukum tersebut sebagai pengawal keadilan yang modern, efisien, dan mendukung agenda pembangunan nasional secara berkelanjutan.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Dr. Harli Siregar, S.H., M.Hum., menegaskan, “Kami berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah, khususnya dalam pemberantasan korupsi dan pemulihan ekonomi nasional, dengan pendekatan yang humanis, akuntabel, dan modern.”
Dengan sinergi yang terus diperkuat, Kejaksaan RI siap mengawal keadilan dan pembangunan di Indonesia.
Tags: Kejaksaan RI Perkuat Transformasi dan Sinergi untuk Pemulihan Ekonomi dan Pemberantasan Korupsi
Baca Juga
-
18 Jun 2025
Kejaksaan Agung Berhasil Lelang Aset Koruptor Asabri Rp3,99 Miliar
-
09 Apr 2025
Dian Asafri: Hadirnya Menteri PKP Tegaskan Kepengurusan PWI Hendry Ch Bangun yang Sah
-
25 Mar 2025
Kejaksaan Agung Periksa 8 Saksi dalam Kasus Dugaan Korupsi Minyak Mentah PT Pertamina
-
17 Apr 2025
Dalam Dua Jam Dua Pengedar Sabu Tumbang di Tangan Polisi Sragen! Kapolres Laporkan Kami Sikat!
-
08 Feb 2025
Polres Pamekasan Tangkap 16 Tersangka Narkoba dan Curanmor Sita Ribuan Okerbaya dan 8 Motor Curian
-
20 Des 2024
Rapat Kerja Kwarcab Bogor Tahun 2024, Siap Lahirkan Program Unggulan Pramuka Tahun 2025
Rekomendasi lainnya
-
04 Jul 2025
PWI Riau Kembali Gelar Testing Anggota Muda, Digelar 26 Juli 2025 di Pekanbaru
-
21 Jan 2025
Perumahan Monalis Bliss Residence Di Desa Bojong Nangka Sudah Kantongi Semua Perizinan Lengkap
-
06 Des 2024
Kejaksaan Agung Periksa Dua Saksi dalam Kasus Dugaan Korupsi Impor Gula
-
25 Apr 2025
Jahannam Narkoba: Fachri Albar Ditangkap di Jakarta Selatan dengan Empat Jenis Zat Terlarang
-
07 Mei 2025
Menuju Embarkasi Haji Mandiri, Pemkab Bogor Akan Bangun Pusat Pelayanan Terpadu di Area Stadion Pakansari
-
11 Sep 2025
Ketua TP PKK Kabupaten Bogor Tinjau Kegiatan BINDA dan Resmikan Gedung PKK di Megamendung