Breaking News

Jaksa Agung Lantik JAM Pembinaan dan Staf Ahli, Tegaskan Integritas dan Penguatan Institusi

liputan08.com JAKARTA – Jaksa Agung ST Burhanuddin melantik Dr. Hendro Dewanto sebagai Jaksa Agung Muda Pembinaan (JAM Bin) bersama empat pejabat Staf Ahli Jaksa Agung di Lantai 11 Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (2/10/2025).

Dalam amanatnya, Jaksa Agung menekankan bahwa pelantikan bukan sekadar prosesi seremonial, melainkan bagian dari dinamika organisasi yang mencerminkan komitmen Kejaksaan untuk terus beradaptasi dengan tantangan zaman.

“Pelantikan pejabat di lingkungan Kejaksaan bukan semata-mata seremonial kelembagaan, melainkan bagian dari dinamika organisasi yang mencerminkan komitmen institusi agar mampu menjawab tantangan zaman dan memenuhi ekspektasi publik terhadap penegakan hukum yang profesional, berintegritas, dan berkeadilan,” ujar Burhanuddin.

Adapun pejabat yang dilantik, yaitu:
1. Dr. Hendro Dewanto, S.H., M.Hum. sebagai Jaksa Agung Muda Pembinaan.
2. Dr. Ponco Hartanto, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya.
3. Katarinda Endang Sarwestri, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Pertimbangan dan Pengembangan Hukum.
4. Dr. Iman Wijaya, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Akuntabilitas dan Informasi Publik.
5. Sarjono, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Kerjasama Internasional.

Jaksa Agung menegaskan, keberhasilan penegakan hukum tidak hanya ditentukan dari penanganan perkara, tetapi juga oleh optimalisasi peran Bidang Pembinaan. Ia menugaskan JAM Pembinaan untuk memprioritaskan perbaikan fasilitas gedung satuan kerja di daerah, memperkuat sistem kepegawaian, serta meningkatkan kolaborasi antar bidang.

“Kinerja penegakan hukum tidak hanya oleh penanganan perkara, tetapi juga oleh kinerja optimal Bidang Pembinaan yang mampu mendukung bidang lain secara holistik,” ucap Burhanuddin.

Selain itu, Staf Ahli diminta memperkuat fungsi kajian strategis, meningkatkan sensitivitas terhadap dinamika sosial, politik, ekonomi, dan teknologi, serta memberikan rekomendasi yang implementatif bagi institusi.

“Pelantikan jabatan merupakan awal dari pengabdian yang lebih besar kepada bangsa dan negara. Jabatan yang dipercayakan hari ini harus dimaknai sebagai amanah untuk bekerja dengan penuh integritas, tanggung jawab, dan dedikasi,” tegas Jaksa Agung.

Pelantikan tersebut dihadiri sejumlah pejabat penting, antara lain Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, Ketua Komisi Kejaksaan Pujiyono Suwadi, Plt. Wakil Jaksa Agung Asep N. Mulyana, para Jaksa Agung Muda, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI, Kepala Badan Pemulihan Aset, serta Ketua Umum Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Pusat beserta jajaran.

Tags: ,

Baca Juga

Rekomendasi lainnya