
liputan08.com CIBINONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Kesehatan memperketat pengawasan mutu gizi dan keamanan pangan dalam Program Makanan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah. Langkah ini diambil guna memastikan setiap makanan yang dikonsumsi siswa memenuhi standar gizi, higienitas, dan keamanan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Fusia Meidiawaty, menjelaskan bahwa pengawasan dilakukan secara terpadu bersama 101 Puskesmas yang menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan Pemkab Bogor di wilayah.
“Kami mengawasi mulai dari kelayakan kandungan gizi menu yang disediakan—energi, protein, vitamin, mineral—hingga masa kedaluwarsa, penyimpanan, dan distribusi bahan makanan,” ujar Fusia.
Selain itu, pengawasan juga mencakup inspeksi kesehatan lingkungan (IKL), seperti pemeriksaan kualitas air, kondisi dapur, higienitas, sanitasi pangan, serta pembinaan kepada pihak sekolah dan penyedia makanan. Edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) turut diberikan kepada siswa, guru, dan orang tua.
“Pemkab Bogor juga melaksanakan pelatihan keamanan pangan siap saji kepada penjamah makanan dan penanggung jawab Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG),” tambahnya.
Dinas Kesehatan juga membekali guru dan kader UKS untuk melakukan pemantauan gizi sederhana, mengenali gejala alergi atau keracunan makanan, serta memberikan pertolongan pertama bila terjadi kasus.
“Kami menyiapkan SOP penanganan cepat jika ada makanan bermasalah agar bisa segera ditangani,” jelas Fusia.
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa pihaknya mendorong pemanfaatan pangan lokal agar program MBG lebih berkelanjutan, serta mengampanyekan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) sebagai upaya sederhana namun efektif menjaga kesehatan siswa.
Hingga saat ini, Pemkab Bogor memastikan belum ada laporan kejadian luar biasa (KLB) keracunan pangan di sekolah.
“Kami lebih menekankan upaya preventif dan pengawasan. Kalau terjadi sesuatu, Puskesmas setempat akan menjadi yang pertama turun tangan sebelum dirujuk ke rumah sakit,” pungkas Fusia.
Dengan langkah terpadu ini, Pemkab Bogor optimistis Program MBG dapat berjalan aman, terjaga mutunya, dan memberikan manfaat nyata bagi tumbuh kembang anak-anak di Kabupaten Bogor.
Tags: Pemkab Bogor, Program Makanan Bergizi
Baca Juga
-
27 Nov 2024
Satgas Yonif 323 Kostrad Dukung Perekonomian Warga Dengkibuma Melalui Program ROSITA
-
02 Okt 2024
GOM Sukamakmur Bogor Mulai Dibangun, Camat Beberkan Proses dan Rencana Selanjutnya
-
29 Mei 2025
Brigjen POL Purn. Ishak Robinson Penunjukan Nurofik Sebagai Plt Ketua PWI Kabupaten Bogor Momentum Strategis bagi Reorientasi Kepemimpinan Jurnalistik
-
28 Mar 2025
Plt Ketua PWI Jabar Danang Donoroso Menjaga Profesionalisme dan Keselamatan Jelang Idulfitri
-
02 Jun 2025
Patriotisme dalam Aksi Nyata Refleksi Hari Lahir Pancasila Bersama Komandan Batalyon C Resimen I Pasukan Pelopor, Komisaris Polisi Muhammad Rachmad SH, MH
-
26 Jan 2025
Polda Jateng Siapkan Langkah Strategis Hadapi Puncak Mudik Isra Miraj dan Imlek 2025
Rekomendasi lainnya
-
13 Jan 2025
Ekshumasi Jenazah di Semarang Polda Jateng Selidiki Penyebab Kematian Darso
-
08 Mei 2025
Jangan Berlindung di Balik Hukum, Allah Lebih Tahu Siapa yang Zalim
-
04 Feb 2025
Satgas SIRI Kejaksaan Agung Tangkap Buronan Korupsi Fathur Rachman
-
08 Mei 2025
Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Apresiasi Turnamen Basket SIWO PWI Pusat 3×3 dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers 2025
-
24 Jun 2025
Ketua DPRD Sastra Winara Apresiasi Festival Musik Nuansa Islam Warnai HJB ke-543 Kabupaten Bogor
-
23 Sep 2025
Wakil Wali Kota Bogor Kukuhkan 22 Anggota Kelurahan Tangguh Bencana di Sindangrasa, Perkuat Kapasitas Mitigasi dan Penanggulangan Bencana