
Liputan08.com JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan rencananya untuk membangun penjara khusus bagi koruptor di lokasi terpencil, seperti sebuah pulau yang dikelilingi lautan. Gagasan ini ia sampaikan dalam sambutannya saat membahas perubahan kebijakan penyaluran tunjangan guru ASN daerah di Kantor Kemendikbudristek, Jakarta, pada Kamis (13/3/2025).
Prabowo menegaskan bahwa pembangunan penjara khusus ini bertujuan untuk memberikan efek jera bagi para koruptor yang telah mencuri uang rakyat. Ia menyoroti pentingnya sistem pemidanaan yang lebih tegas agar tidak ada ruang bagi praktik korupsi di Indonesia.
“Saya nanti juga akan sisihkan dana untuk membangun penjara yang sangat kokoh di tempat terpencil, supaya mereka tidak bisa kabur. Kita cari pulau yang dikelilingi laut, jadi kalau mereka mencoba melarikan diri, biar mereka ketemu hiu,” ujar Prabowo dalam pernyataannya.
Menurutnya, penempatan narapidana kasus korupsi di lokasi yang jauh dari akses publik akan mempersempit kemungkinan mereka untuk mendapatkan fasilitas istimewa atau melakukan praktik suap di dalam lembaga pemasyarakatan. Dengan adanya sistem pemidanaan yang lebih ketat, diharapkan tidak ada lagi celah bagi koruptor untuk menikmati kehidupan yang nyaman di dalam penjara.
Sejauh ini, Prabowo belum mengungkapkan secara rinci lokasi pulau yang akan dijadikan sebagai tempat pembuatan penjara khusus tersebut. Namun, wacana ini menuai beragam respons dari publik. Beberapa pihak mendukung langkah ini sebagai upaya serius dalam memberantas korupsi, sementara yang lain menilai perlu adanya kajian lebih lanjut terkait aspek hukum, hak asasi manusia, serta efektivitas kebijakan tersebut dalam jangka panjang.
Wacana pembangunan penjara di pulau terpencil untuk koruptor bukanlah hal baru. Sebelumnya, beberapa negara telah menerapkan sistem pemasyarakatan serupa guna memastikan keamanan dan mencegah napi korupsi mendapatkan perlakuan istimewa. Jika rencana ini terealisasi, Indonesia akan memiliki model pemidanaan yang lebih tegas terhadap tindak pidana korupsi.
Pemerintah kini tengah mempelajari aspek teknis dan hukum dari usulan tersebut sebelum mengambil langkah lebih lanjut dalam mewujudkan pembangunan penjara anti-korupsi yang diklaim mampu memberi efek jera maksimal.
Edit:Zakar
Tags: Prabowo Subianto Berencana Bangun Penjara Koruptor di Pulau Terpencil: Kalau Kabur Ketemu Hiu
Baca Juga
-
27 Mei 2025
Dorong Inovasi dan Pemerataan Layanan, Bupati Bogor Resmikan Gerai Publik dan Gebyar Adminduk 2025
-
04 Des 2024
Rutan Rengat Gelar Razia dan Tes Urine, Pastikan Lingkungan Bebas Narkoba
-
30 Mei 2025
Jamaah Haji Kloter Terakhir Kabupaten Bogor Berangkat Ke Tanah Suci
-
27 Jun 2025
Kabogor Fest 2025 Dongkrak Ekonomi Bogor, Perputaran Uang Tembus Rp2,5 Miliar
-
12 Mar 2025
Kejaksaan Agung Tangkap Buronan Korupsi Ngarijan Salim di Jakarta
-
17 Des 2024
Pemkab Bogor Gelar Gerakan Pangan Murah di Pasar Cibinong untuk Kendalikan Harga Jelang Nataru
Rekomendasi lainnya
-
11 Nov 2024
Kejaksaan Agung Periksa Dua Saksi Kasus Dugaan Suap dalam Penanganan Perkara Terpidana Ronald Tannur
-
07 Apr 2025
Taruna Akpol dan Rumah Baca Zhaffa Gelar Kelas Inspiratif untuk Anak Jalanan di Manggarai
-
12 Des 2024
Pemkab Bogor Resmikan Pusat Informasi Geologi Geopark Halimun Salak
-
16 Feb 2025
Kejagung Tangkap Buronan Korupsi Muhammad Khairuddin di Bali
-
29 Jan 2025
Pelantikan MPOD dan DPD FORKABI Kota Depok 2025-2026: Semangat Budaya Betawi dan Persatuan
-
08 Apr 2025
Satgas Yonzipur 5/ABW Bersama Posbindu PTM Dorong Gaya Hidup Sehat Warga Perbatasan