
Liputan08.com CIGOMBONG – Penjabat (Pj.) Bupati Bogor, Bachril Bakri, resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) terkait pengembangan kawasan di jalur kereta api. Penandatanganan ini diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bogor.
Penandatanganan MoU tersebut berlangsung pada Kamis (28/11), di atas gerbong kereta api rute Bogor-Sukabumi yang berangkat dari Stasiun Maseng, Cigombong, menuju Stasiun Cibadak, Kabupaten Sukabumi. PT KAI diwakili oleh Executive Vice President Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta, Yuskal Setiawan.
Adapun ruang lingkup kerja sama ini mencakup beberapa aspek, seperti:
1.Pekerjaan Umum: Perbaikan jalur kereta api, utilitas, serta keamanan dan ketertiban di sekitar jalur kereta api.
2.Pengelolaan Aset: Penjagaan, komersialisasi, dan pensertifikatan aset
3.Pengembangan Kawasan: Penataan ruang, pemanfaatan lahan, dan pengembangan wilayah di sekitar jalur kereta api dan stasiun.
4.Peningkatan Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat: Program-program yang mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar jalur kereta api.
5.Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi: Kolaborasi dalam pemanfaatan teknologi untuk mendukung operasional dan pengembangan kawasan
Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri, menyampaikan apresiasi terhadap kerja sama ini. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Bogor, saya menyambut baik penandatanganan nota kesepakatan ini. Saya berharap kerja sama ini dapat memberikan nilai positif untuk kesejahteraan masyarakat, khususnya di sekitar lahan PT KAI,” ujar Bachril.
Bachril menekankan pentingnya sinergi antara Pemkab Bogor dan PT KAI untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kerja sama ini meliputi berbagai aspek, mulai dari pengembangan dan pemanfaatan lahan hingga peningkatan kesejahteraan masyarakat di sepanjang jalur kereta api,” tambahnya.
Sementara itu, Executive Vice President Daop 1 Jakarta, Yuskal Setiawan, menegaskan bahwa MoU ini merupakan langkah strategis untuk memanfaatkan lahan PT KAI di Kabupaten Bogor secara optimal. “Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama yang berada di sekitar jalur kereta api,” ungkap Yuskal.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Deputi I Daop 1 Jakarta, Deputi PAM OPKA, Manager Hukum PT KAI, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Bogor. Dari Pemkab Bogor, hadir Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, perwakilan Camat Cigombong, serta sejumlah pejabat daerah lainnya.
Kerja sama ini diharapkan mampu menjadi pendorong pengembangan kawasan di sekitar jalur kereta api dan meningkatkan sinergi antara pemerintah daerah dan PT KAI demi kemajuan Kabupaten Bogor.
Tags: Pemkab Bogor dan PT KAI Teken MoU Pengembangan Kawasan di Jalur Kereta Api
Baca Juga
-
04 Des 2024
Pemkab Bogor Gelar Pelatihan Manajemen Kesekretariatan untuk Tingkatkan Kompetensi ASN
-
13 Apr 2025
Penjaga Keadilan Berkhianat: Hakim dan Panitera Diduga Terima Suap dari Korporasi CPO
-
24 Des 2024
Satgas Yonif 509 Kostrad Jalin Keakraban dengan Warga Kampung Ndugusiga melalui Komsos dan Bantuan Logistik
-
22 Mei 2025
Kejaksaan RI Luncurkan Program Jaksa Mandiri Pangan Manfaatkan Lahan Sitaan untuk Dukung Swasembada Nasional
-
14 Mar 2025
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara Apresiasi Pembangunan SMA Unggulan Kemala Taruna Bhayangkara
-
15 Apr 2025
Strategi Digital Seskoau Menuju TNI AU yang Modern, Responsif, dan Tangguh
Rekomendasi lainnya
-
01 Jun 2025
Ketua Plt PWI Kabupaten Bogor, Nurofik Pancasila Adalah Kompas Etik dan Jati Diri Bangsa dalam Era Disrupsi
-
18 Jun 2025
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor Ajak Warga Cintai Pangan Lokal Lewat Program BAGAS di Kabogorfest 2025
-
05 Mar 2025
Rutan Kelas IIB Rengat dan Polsek Rengat Barat Gelar Razia, Pastikan Keamanan dan Bebas Narkoba
-
25 Jan 2025
Polresta Banyumas Ungkap Kasus Dugaan Pelanggaran Hukum terhadap Anak di Wangon
-
04 Jan 2025
Tiga Pejabat Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Ditetapkan Sebagai Tersangka Korupsi
-
24 Okt 2024
Rapat Koordinasi KPUD dan Pemkab Bogor Bahas Penertiban APK Jelang Pilkada 2024