
Liputan08.com — Dalam rangka memeriahkan Kabogorfest 2025, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor menggelar berbagai program edukasi dan layanan pangan lokal, salah satunya adalah BAGAS (Berbagi Sayur dan Buah Gratis) yang disambut antusias masyarakat.
Plt. Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor, Sinta Yulianti, mengatakan program BAGAS menjadi sarana edukasi tentang pangan sehat sekaligus upaya menyelamatkan hasil pertanian lokal.
“Alhamdulillah, antusiasme masyarakat luar biasa. Antrian panjang terlihat sejak pagi. Kami buka dua sesi, pagi dan sore, agar lebih banyak warga bisa merasakan manfaatnya,” ujarnya di lokasi acara, Selasa (17/6).
Selain BAGAS, DKP juga menghadirkan layanan PSAT (Pangan Segar Asal Tumbuhan), OSS (Online Single Submission), program B2SA Goes to School untuk pelajar, sosialisasi keamanan pangan, hingga icip-icip pangan lokal bersama UMKM binaan DKP.
Di stand DKP, pengunjung dapat menikmati berbagai produk olahan pangan lokal seperti siomay mokap, toge goreng, doslang, serta camilan berbahan dasar tepung lokal bebas gluten. Salah satu mitra binaan, Rumah Pangan Lokal Indonesia, turut memamerkan olahan sehat berbahan dasar talas dan singkong.
DKP juga mengusung kampanye unik bertema harian untuk mendorong konsumsi pangan lokal, di antaranya:
Selasa Santap Singkong: ajakan mengonsumsi singkong setiap Selasa.
Rabu Cihui (Cinta Hui/Ubi): dorongan konsumsi olahan ubi.
Jumat Sori Tu Say Bu (Sok Ririungan Tuang Sayur Buah): gerakan rutin makan sayur dan buah setiap Jumat sore.
“Kami ingin membentuk kebiasaan dan kecintaan masyarakat terhadap pangan lokal yang sehat, mudah diakses, dan berkelanjutan. Program BAGAS ini adalah langkah kecil dengan dampak besar bagi ketahanan pangan Kabupaten Bogor,” tambah Sinta.
Kabogorfest 2025 sendiri berlangsung mulai 11 hingga 26 Juni 2025 dan menjadi momentum strategis bagi DKP untuk menguatkan partisipasi masyarakat dalam mencintai pangan lokal.
Sementara itu, Anita, warga Parung, mengaku senang mengikuti kegiatan di stand DKP. “Seru banget dapat buah dan sayur gratis. Tadi kami juga dapat penyuluhan tentang pentingnya menghentikan pemborosan pangan,” ujarnya.
Baca Juga
-
05 Feb 2025
Pj. Bupati Bogor Kunjungi Dramaga Bahas Pembangunan Stunting dan Kemacetan
-
08 Feb 2025
Menteri Sosial Kunjungi Kabupaten Bogor Sorotan Tajam soal Efisiensi Anggaran Perjalanan Dinas
-
29 Jan 2025
Pj. Bupati Bogor Pantau Langsung Kawasan Puncak, Pastikan Keamanan dan Kenyamanan Wisatawan
-
15 Apr 2025
Pemkab Bogor Bentuk Paguyuban PKL Sambut Festival Kuliner Malam Pakansari
-
13 Apr 2025
Penjaga Keadilan Berkhianat: Hakim dan Panitera Diduga Terima Suap dari Korporasi CPO
-
16 Apr 2025
Langkah Tegas Kejati Sumsel: Tak Ada Tempat Aman Bagi Koruptor di Palembang
Rekomendasi lainnya
-
28 Mar 2025
Orang yang Paling Merugi di 10 Hari Terakhir Ramadhan Pesan KH Achmad Yaudin Sogir
-
03 Des 2024
Kejaksaan Agung Sita Rp288 Miliar dalam Kasus PT Duta Palma Group
-
06 Feb 2025
Kejaksaan Agung Tahan ASB dalam Kasus Korupsi Impor Gula Negara Rugi Rp578 Miliar
-
24 Okt 2024
Haul Akbar di Pondok Pesantren Kananga Menes Banten Memperingati Guru Besar dan Reuni Alumni
-
08 Apr 2025
Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Mandi Meunasah Seorang Sekdes di Bener Meriah Diduga Meninggal karena Serangan Jantung
-
09 Des 2024
Pj. Bupati Bogor Bachril Bakri Dorong Percepatan Realisasi Anggaran 2024 di Atas 93 Persen