Breaking News

Ekshumasi Jenazah di Semarang Polda Jateng Selidiki Penyebab Kematian Darso

Liputan08.com Semarang, Jawa Tengah – Tim Kedokteran Forensik Polda Jawa Tengah melaksanakan ekshumasi terhadap jenazah almarhum Darso (45), warga Gilisari, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, pada Senin pagi (13/1/2025). Proses ini berlangsung di Pemakaman Umum Desa Gilisari sebagai tindak lanjut laporan keluarga yang mencurigai penyebab kematian Darso.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menyampaikan bahwa kegiatan ekshumasi dilakukan untuk mendukung penyelidikan forensik sebagai bagian dari Scientific Crime Investigation. Ekshumasi ini bertujuan mengungkap fakta dan menemukan penyebab kematian korban.

“Proses ekshumasi telah dilakukan dengan baik. Langkah ini penting untuk memperoleh bukti forensik, termasuk pemeriksaan sampel organ melalui Patologi Anatomi yang akan menentukan penyebab kematian korban,” ujar Kombes Pol Artanto di lokasi ekshumasi.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio, serta keluarga korban, kuasa hukum, dan tokoh masyarakat setempat.

Almarhum Darso meninggal dunia pada 29 September 2024 dan dimakamkan di pemakaman setempat. Keluarga korban mencurigai bahwa kematian tersebut memiliki kaitan dengan kejadian tertentu yang terjadi pada 21 September 2024. Atas dasar kecurigaan tersebut, keluarga korban, melalui Tocahyo, melaporkan kasus ini ke Polda Jawa Tengah pada Jumat malam, 10 Januari 2025.

Kabid Humas Polda Jateng menjelaskan bahwa laporan tersebut ditangani secara profesional dan transparan. “Kami menjamin bahwa seluruh proses penanganan laporan dilakukan secara profesional dan terbuka. Semua langkah investigasi akan dilakukan sesuai prosedur untuk mengungkap fakta sebenarnya,” tegasnya.

Meski proses ekshumasi telah selesai, tim Kedokteran Forensik Polda Jateng akan melanjutkan pemeriksaan laboratorium terhadap sampel organ tubuh korban. Hasil analisis ini diharapkan dapat memberikan jawaban terkait penyebab kematian almarhum Darso.

“Penelitian lebih lanjut melalui Patologi Anatomi akan menjadi kunci dalam menentukan apakah ada indikasi tertentu yang menyebabkan kematian korban,” imbuh Kombes Pol Artanto.

Dengan komitmen Polda Jateng untuk memberikan keadilan, keluarga korban dan masyarakat setempat berharap hasil penyelidikan ini dapat memberikan kejelasan atas kematian almarhum Darso.

Tags:

Baca Juga

Rekomendasi lainnya