Breaking News

Bupati Bogor Tinjau Progres Masjid Raya: Jadi Pusat Layanan Haji dan Ikon Baru Kabupaten

Liputan08.com — Bupati Bogor Rudy Susmanto meninjau langsung progres pembangunan Masjid Raya Kabupaten Bogor yang berlokasi di kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, pada Senin (30/6/2025). Kunjungan ini menjadi bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Bogor dalam menghadirkan pembangunan yang berdampak langsung pada masyarakat.

Masjid yang berdiri di atas lahan seluas 2,6 hektare ini telah mencapai progres konstruksi sebesar 12 persen hanya dalam waktu 1,5 bulan. Masjid Raya dirancang bukan hanya sebagai tempat ibadah, melainkan sebagai pusat layanan terpadu untuk kegiatan keagamaan, termasuk manasik haji dan umrah.

“Masjid ini bukan sekadar rumah ibadah. Di sini akan ada plaza manasik, bahkan kami tengah mengkaji pembangunan hotel berbasis syariah yang akan difungsikan sebagai asrama haji saat musim haji, dan hotel syariah di bulan-bulan lainnya,” jelas Rudy.

Ia menambahkan, pembangunan proyek ini tidak diawali dengan seremoni peletakan batu pertama. Hal ini, menurutnya, merupakan simbol bahwa pembangunan sejati tidak harus dimulai dengan simbolik, melainkan dengan kerja nyata.

“Masyarakat bertanya kapan dibangun? Jawabannya: sekarang. Kita tidak sibuk dengan seremoni, tapi langsung kerja, dan hasilnya bisa dilihat,” tegasnya.

Total anggaran pembangunan Masjid Raya ini mencapai Rp100 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Bogor. Untuk tahap selanjutnya, seperti pembangunan hotel syariah, Pemkab Bogor berencana menggandeng pihak swasta dan BUMD agar tidak membebani keuangan daerah.

Masjid ini juga akan memiliki menara setinggi 96 meter yang akan menjadi ikon arsitektur dan simbol religius baru bagi Kabupaten Bogor.

Selain pembangunan masjid, Rudy juga menyebutkan bahwa Pemkab Bogor tengah mempercepat berbagai proyek infrastruktur lainnya, termasuk pembangunan dan perbaikan jalan di wilayah barat, utara, selatan, dan timur Kabupaten Bogor.

“Bahkan ada jalan yang sejak zaman Indonesia merdeka belum pernah dicor, salah satunya di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung. Tahun ini akan dibangun, dan akan menjadi lokasi Kejurnas Sepeda Agustus mendatang,” ungkap Rudy.

Tak hanya infrastruktur fisik, Pemkab Bogor juga mulai merealisasikan program sosial seperti Sekolah Rakyat yang akan hadir di dua wilayah, yakni Jasinga dan Sukamakmur. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerataan akses pendidikan di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor.

“Yang kami lakukan bukan sekadar pembangunan, tapi membuat lompatan. Kabupaten Bogor harus berubah secara nyata. Bukan hanya lebih baik, tapi jauh lebih maju dan melompat,” pungkas Rudy Susmanto.

Tags:

Baca Juga

Rekomendasi lainnya