
Liputan08.com Tapanuli Selatan – Kodam I/Bukit Barisan (BB) melalui Kodim 0212/Tapanuli Selatan mengerahkan Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) untuk membantu evakuasi dan penanganan dampak bencana banjir bandang dan longsor yang melanda empat kabupaten di wilayah tersebut. PRCPB bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kepolisian, Basarnas, serta pihak terkait lainnya untuk mempercepat proses pemulihan pascabencana.
Hingga Senin (25/11/2024) siang, data terkini menunjukkan dua orang meninggal dunia dan lima orang luka berat akibat banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Selatan. Para korban merupakan warga Desa Sipange Siunjam (Kecamatan Sayur Matinggi), Desa Urase, dan Desa Huta Padang (Kecamatan Batang Angkola).
Dari segi kerugian material, dilaporkan:
10 unit rumah hanyut,
131 unit rumah rusak berat,
111 unit rumah rusak ringan,
290 unit rumah terdampak,
1 sekolah dasar, serta
2 tempat ibadah (masjid dan mushola) rusak.
Tiga orang yang sebelumnya dilaporkan hilang kini telah ditemukan dalam kondisi selamat.
Dampak dan Penanganan di Kabupaten Padang Lawas
Kabupaten Padang Lawas (Palas) mencatat empat korban jiwa akibat longsor dan banjir dari luapan Sungai Sosa. Bencana ini menggenangi sekitar 100 rumah di Desa Pasar Ujung Batu (Kecamatan Sosa) dan menyebabkan kerusakan berat pada dua rumah di Desa Harang Julu (Kecamatan Ulu Sosa).
Selain itu, akses jalan di Desa Lubuk Bunut (Kecamatan Huragi) sempat terhambat akibat banjir, tetapi kini sudah bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat. Di Kecamatan Sosopan, PRCPB juga membantu membuka jalan tertimbun longsor di tiga desa, sekaligus memantau posko pengungsian di lokasi tersebut.
Di Kecamatan Barumun, banjir bandang dari Sungai Batang Taris dan Sungai Barumun telah surut. Namun, PRCPB masih disiagakan untuk antisipasi.
Di Kabupaten Padang Lawas Utara, PRCPB melakukan monitoring terhadap kondisi jalan di Desa Simangambat Julu yang sebelumnya terendam banjir setinggi 80 cm.
Sementara di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), pasukan ini membantu warga membersihkan material lumpur dan sampah di Kelurahan Simangambat dan Desa Lumban Pinasa (Kecamatan Siabu) akibat banjir bandang dari Sungai Aek Sibontar.
Bencana banjir dan longsor di wilayah Kodim 0212/TS dipicu oleh curah hujan dengan intensitas tinggi dalam waktu yang lama. Sebagai langkah antisipatif, Kodam I/BB mengimbau masyarakat tetap waspada, khususnya terhadap potensi banjir susulan saat hujan deras terjadi.
Upaya tanggap darurat terus dilakukan dengan sinergi berbagai pihak untuk memastikan keselamatan warga dan mempercepat pemulihan di wilayah terdampak.
Sumber: Pendam I/BB
Baca Juga
-
06 Mei 2025
Satgas Yonif 642/Kps Gelar Pelayanan Kesehatan Gratis di Kampung Isurkamei, Papua Barat
-
02 Feb 2025
Menteri LHK Hanif Faisol Tinjau Situ Lido dan Tekan Tambang Ilegal di Kabupaten Bogor
-
26 Feb 2025
Polri Bongkar Sindikat Perdagangan Orang ke Bahrain, Tiga Tersangka Ditangkap
-
22 Apr 2025
Bupati Bogor Resmikan Nama Jalan Baru di Sekitar Stadion Pakansari Hormati Jasa Pahlawan Lewat Ruang Publik
-
26 Apr 2025
KH Sogir Tegaskan Bahaya KKN di Lingkungan Pemda Bogor Perkuat Iman Persempit Kesempatan
-
08 Apr 2025
Gawat! Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun Ambil Langkah Tegas: Anggota Membelot Dibekukan dan Dicabut Keanggotaannya
Rekomendasi lainnya
-
02 Des 2024
Kejaksaan Agung Terima Kunjungan Mahasiswa BINUS, Bahas Peran JAM DATUN dalam Hukum Korporasi
-
07 Des 2024
Patroli Gabungan di Perbatasan RI-Malaysia Tingkatkan Pengawasan dan Keamanan
-
05 Mar 2025
KH Achmad Yaudin Sogir: DPRD Kabupaten Bogor Awasi Kepatuhan Pengembang Perumahan dalam Penanganan Banjir
-
30 Nov 2024
Jumat Berkah, Satgas Yonif 641/Bru Berbagi Mi Instan di Apalapsili
-
01 Jul 2025
Mayjen TNI Hendy Antariksa Resmi Jabat Danseskoad, Gantikan Mayjen Edwin Adrian Sumantha
-
13 Jan 2025
Ketua DPRD Bogor Dukung Penuh Kawasan Berikat Bersinar di Gunung Putri untuk Berantas Narkoba