
Liputan08.com Menes, Banten – Kamis, 23 Oktober 2024, Pondok Pesantren Kananga di Menes, Banten, kembali menggelar acara Haul Akbar Masyaikh sekaligus reuni alumni yang berlangsung meriah. Acara rutin tahunan ini bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional, memperkuat makna kebersamaan para santri dalam merayakan tradisi dan sejarah pesantren.
Dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Mantan Wakil Presiden RI 2019-2024, Abah KH Ma’ruf Amin, acara ini menjadi momentum penting untuk mengenang perjuangan ulama besar Banten dan pengasuh pesantren, Abah KH Abdul Hakim, yang melanjutkan estafet kepemimpinan dari ayahnya, ulama kharismatik Abah KH Abdul Muti. Pondok Pesantren Kananga telah melahirkan ratusan alumni yang tersebar di berbagai wilayah, banyak di antaranya kini menjadi ulama, tokoh eksekutif, yudikatif, maupun legislatif.
Salah satu panitia acara, KH Achmad Yaudin Sogir, mengungkapkan kebanggaannya sebagai santri Ponpes Kananga. Ia menegaskan bahwa meskipun pesantren tidak mengajarkan politik secara langsung, para santri mendapatkan bekal ilmu yang mendalam melalui ribuan kitab kuning, karya ulama besar yang mencakup berbagai disiplin ilmu.
“Kami di pesantren tidak pernah diajarkan tentang politik, tapi ternyata dalam ngaji kitab kuning, semua ilmu lengkap di sana. Kita belajar tentang banyak hal, mulai dari agama hingga sosial, yang akhirnya mengantarkan banyak alumni menjadi pemimpin di berbagai bidang,” ujar KH Achmad Yaudin Sogir.
Sejumlah alumni Ponpes Kananga yang hadir juga turut menonjol dalam berbagai peran strategis di masyarakat, seperti KH Agus Salim, mantan anggota DPRD PKB angkatan 2004 dan pengasuh Ponpes Ibnu Aqil Ciomas Bogor; Prof. KH Endin Mujahidin, Rektor UIKHA; KH Suhendra, mantan Kemenag Kabupaten Bogor; Prof. H Uci Sanusi, Kepala Pengadilan Kabupaten Bekasi; serta H Akri Patrio, dai sekaligus pelawak kondang.
KH Achmad Yaudin Sogir menegaskan pentingnya haul sebagai bentuk kecintaan santri kepada guru mereka. “Merayakan haul adalah bukti cinta santri kepada guru. Dalam kondisi apapun, ketika guru memanggil, sebagai murid kami selalu siap. Khidmat kepada guru adalah bagian dari pengamalan ilmu yang bermanfaat,” tutupnya.
Acara ini memperkuat pesan bahwa alumni Ponpes Kananga terus berperan penting dalam merawat umat dan melestarikan nilai-nilai pesantren yang mereka peroleh sejak duduk di bangku santri.
Tags: Haul Akbar Ponpes Kananga Menes Banten, KH Achmad Yaudin Sogir: Bukti Kecintaan Santri kepada Guru
Baca Juga
-
22 Okt 2024
Peserta Seleksi CPNS 2024 Khawatir: Harapkan Pengawasan Ketat dari Presiden Prabowo untuk Transparansi dan Keadilan
-
11 Mar 2025
Bupati Bogor Rudy Susmanto Tinjau Pasar Cibinong Pastikan Harga Pangan Stabil Jelang Idul Fitri
-
20 Mar 2025
KH Achmad Yaudin Sogir Sampaikan Tausiah di Diskominfo Kabupaten Bogor Jutaan Pahala di Bulan Ramadhan
-
01 Mei 2025
KPI Bergerak Suarakan Salam Cinta di Hari Buruh Internasional
-
16 Jan 2025
Ketum PWDPI Laporkan Dugaan Penyerobotan Lahan di Mesuji ke Polda Lampung
-
11 Feb 2025
JAM-Pidmil Prioritaskan Penanganan Tiga Perkara Koneksitas Bernilai Triliunan Rupiah
Rekomendasi lainnya
-
16 Jun 2025
Pemkab Bogor Gencarkan Kampanye Keamanan Pangan, Ajak Masyarakat Konsumsi Pangan Segar Berizin
-
23 Jan 2025
Ketua DPRD Bogor: PKG Wujud Nyata Asta Cita Presiden Prabowo Subianto
-
09 Jun 2025
Jelang Kabogorfest 2025, Sekda Kabupaten Bogor Pastikan Seluruh Tenant dan Infrastruktur Siap
-
06 Nov 2024
Rudy Susmanto Temukan Akar Leluhur di Bogor, Ziarah ke Makam Buyut Moyangnya di Cimande
-
06 Mar 2025
Kejaksaan Agung Periksa Tiga Saksi dalam Kasus Korupsi PT Asuransi Jiwasraya
-
27 Feb 2025
Polisi Bongkar Jaringan Narkoba Antarprovinsi, 14.000 Butir Ekstasi Diamankan di Jakarta Barat